Rasanya begitu sakit,saat kita tahu orang yang kita sayangi
telah hilang kepercayaan kepada kita. Begitu juga dengan yang aku rasakan kini.
Aku begitu sakit mendengar hal-hal yang diucapkan nenek kepadaku. Aku memang
anak yang bandel. Beberapa kali ini,aku selalu pergi bersama teman-temanku
keluar rumah. Tak jarang,aku pergi dipagi hari dan pulang disore hari. Tapi aku
pergi ketempat-tempat yang normal. Aku sering sekali berkunjung ke perpustakaan
didekat pabrik pupuk dikotaku. Dan apakah itu salah?
Semua orang dirumah,tidak ada yang mempercayaiku. Sekalipun itu kau. Sebut saja itu,A dan B. Disore hari kemarin,aku dicegat dan merasa sangat terpojok oleh tuduhan mu yang mengatakan bahwa aku membohongimu. Bagaimana bisa aku berbohong kepadamu? Sedangkan aku sangat takut berbohong kepadamu.
Aku heran,kenapa kau baru menyadari semua hal itu sekarang? Apa perlu aku sakit dulu untuk membuatmu sadar akan hal itu? Kemana saja kau selama ini? Pergi dan berkutat dengan setumpuk file didepanmu?
Kenapa kau baru menyadari itu sekarang??
kenapa dari dulu kau tidak pernah tahu dan sadar bahwa aku membutuhkan mu. Aku mungkin tidak membutuhkan material darimu. Aku hanya ingin kau mengerti itu. Aku ingin kau mengerti,bahwa yang aku butuhkan hanya segelintir perhatian darimu. Aku hanya ingin kau meluangkan sedikit waktu untukku. Tapi,mengapa waktu selalu tidak mendukung?
Kenapa kau baru menyadari itu,disaat aku sakit seperti ini?? Kenapa disaat aku berusaha mencari kesenangan diluar saat ini,disaat kau tidak ada untukku,kau malah memarahiku? Padahal selama ini aku hanya ingin perhatian dari mu. Meskipun itu hanya sedikit. Bagaimana aku bisa berbahagia,jika aku tetap terkekang didalam ruang ini? Kenapa disaat aku ingin bahagia dan mulai mencari kebahagiaan dengan teman-temanku,kau baru menyadari bahwa yang selama ini dibutuhkan adalah kau?
Mungkin,aku bisa menjerit dan menangis sesukaku kini,tapi siapa peduli? Kau tetap melarangku untuk kembali seperti dulu. Menurutmu,kau akan ada untukku tapi lihat B,dia begitu berbeda dengan ku. Sikap nya tak lagi seperti dulu. Kurasa,semua hal belum sepenuhnya benar. B tidak begitu bersahabat denganku. Dia terlihat berbeda.
Aku tidak bisa bersama kalian,bila seseorang berlaku aneh terhadapku. Kurasa,lebih baik aku menjauhkan diri dari kalian untuk sementara ini. Mungkin juga aku yang membuatnya begitu,aku yang salah. Biarkan kini aku menyendiri di ruangan hampa ini.
Semua orang dirumah,tidak ada yang mempercayaiku. Sekalipun itu kau. Sebut saja itu,A dan B. Disore hari kemarin,aku dicegat dan merasa sangat terpojok oleh tuduhan mu yang mengatakan bahwa aku membohongimu. Bagaimana bisa aku berbohong kepadamu? Sedangkan aku sangat takut berbohong kepadamu.
Aku heran,kenapa kau baru menyadari semua hal itu sekarang? Apa perlu aku sakit dulu untuk membuatmu sadar akan hal itu? Kemana saja kau selama ini? Pergi dan berkutat dengan setumpuk file didepanmu?
Kenapa kau baru menyadari itu sekarang??
kenapa dari dulu kau tidak pernah tahu dan sadar bahwa aku membutuhkan mu. Aku mungkin tidak membutuhkan material darimu. Aku hanya ingin kau mengerti itu. Aku ingin kau mengerti,bahwa yang aku butuhkan hanya segelintir perhatian darimu. Aku hanya ingin kau meluangkan sedikit waktu untukku. Tapi,mengapa waktu selalu tidak mendukung?
Kenapa kau baru menyadari itu,disaat aku sakit seperti ini?? Kenapa disaat aku berusaha mencari kesenangan diluar saat ini,disaat kau tidak ada untukku,kau malah memarahiku? Padahal selama ini aku hanya ingin perhatian dari mu. Meskipun itu hanya sedikit. Bagaimana aku bisa berbahagia,jika aku tetap terkekang didalam ruang ini? Kenapa disaat aku ingin bahagia dan mulai mencari kebahagiaan dengan teman-temanku,kau baru menyadari bahwa yang selama ini dibutuhkan adalah kau?
Mungkin,aku bisa menjerit dan menangis sesukaku kini,tapi siapa peduli? Kau tetap melarangku untuk kembali seperti dulu. Menurutmu,kau akan ada untukku tapi lihat B,dia begitu berbeda dengan ku. Sikap nya tak lagi seperti dulu. Kurasa,semua hal belum sepenuhnya benar. B tidak begitu bersahabat denganku. Dia terlihat berbeda.
Aku tidak bisa bersama kalian,bila seseorang berlaku aneh terhadapku. Kurasa,lebih baik aku menjauhkan diri dari kalian untuk sementara ini. Mungkin juga aku yang membuatnya begitu,aku yang salah. Biarkan kini aku menyendiri di ruangan hampa ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar