Selasa, 05 Februari 2013

Permen Valentine dan Rahasia Kristal Gula



permen pesan
Permen pembawa pesan. Foto: Ricky Martin/Bobo
Hari Valentine  tidak lama lagi akan tiba. Ssst, kita bisa menyampaikan pesan kasih sayang lewat permen pesan  atau conversation candy , lo.
Di tempat asalnya, Amerika Serikat, conversation candy  terkenal sebagaipermen Valentine .
Permen Valentine satu ini disebut conversation candy  karena berisi kata-kata yang dapat dirangkai jadi sebuah pesan. Permen pesan biasanya diberikan kepada orang tua, kakak adik, sahabat, atau pacar.
Tradisi mengirim pesan lewat permen sudah ada sejak tahun 1860. Ide permen ini muncul ketika orang ingin mengirim hadiah Valentine yang bisa dimakan penerimanya. 
Jika pesan dikirim lewat permen, maka manisnya pesan Valentine bisa dirasakan semanis permennya. Hmmm, kebayang, kan, ketika menghisap permen yang manis itu, hati kita serasa diselimuti kasih sayang yang manis sekali.
Tapi membuat permen pesan itu tidak mudah, lo. Membuat permen pesan sama seperti membuat gelas kristal . Di kota Barcelona , Spanyol,  seniman kristal  direkrut untuk membuat permen-permen indah.
seniman permen
Seniman permen harus bekerja cepat. Foto: Ricky Martin/Bobo
Kenapa permen harus dibuat oleh seniman kristal, ya? Rupanya, itu karena wujud gula  mirip dengan benda padat kristal , yaitu pasir kristal  yang dipakai untuk membuat gelas kristal. 
Kristal  bisa dilelehkan dan dibentuk indah. Namun, membentuk lelehan kristal tidak boleh lama. Harus cepat, buru-buru, tapi tenang karena waktu yang tersedia hanya 10 menit. Padahal, saat meleleh, kristal  itu sangat panas sekali, lo. 
Oleh karena itu, seniman permen  membutuhkan sarung tangan anti panas. Tangan seniman permen juga harus kuat agar bisa menekan permen menjadi huruf-huruf.
Wuah, ternyata, permen pesan itu karya seni yang indah, ya. Jadi, pantas saja, jika permen pesan dijadikan kurir pesan kasih sayang yang indah. 
LOVE YOU, ADEK.
 THANK YOU PAPA MAMA.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar